Fai.umsida.ac.id – Hima Program Studi Pendidikan Bahasa Arab (HIMA PBA) Fakultas Agama Islam Universitas Muhammadiyah Sidoarjo (Umsida) sukses menggelar Rencana Tindak Lanjut (RTL) yang berlangsung pada Kamis pagi, 29 Mei 2025.
Kegiatan yang dimulai sejak pukul 06.30 WIB ini diisi dengan rangkaian aktivitas yang menggabungkan pembelajaran Bahasa Arab secara interaktif dan berbagai permainan edukatif, sekaligus sebagai media penguatan kebersamaan antar mahasiswa.
Senam Pagi Sebagai Pembuka Energi Positif
Agenda RTL dibuka dengan senam pagi yang dipimpin oleh Mbak Arum dan Hafizh mulai pukul 07.30 hingga 08.00 WIB di area kampus Umsida. Senam ini menjadi momen penting untuk membangkitkan semangat dan mempersiapkan fisik para peserta agar siap mengikuti rangkaian kegiatan pembelajaran dengan penuh antusias.
Ketua HIMA PBA (Waritsuddin Ibnu Iqbal) dalam sambutannya yang turut didampingi Ketua Pelaksana dan perwakilan pihak panti, menyampaikan apresiasi atas kehadiran peserta dan pentingnya menjaga kesehatan tubuh sebagai modal utama dalam proses belajar.
Materi Bahasa Arab: Anggota Tubuh dan Tata Cara Wudhu
Setelah pembukaan resmi, kegiatan dilanjutkan dengan sesi pembelajaran materi Bahasa Arab yang dibagi menjadi dua bagian utama. Materi pertama disampaikan oleh Alifah dan Luthfi dengan fokus pada kosa kata anggota tubuh dalam bahasa Arab. Penyampaian materi dibuat interaktif dengan pendekatan visual dan pengulangan agar peserta mudah mengingat kosakata baru.
Materi kedua yang diajarkan oleh Hafizh dan Irji’ membahas tata cara wudhu. Berbeda dengan metode konvensional, materi ini disampaikan secara kreatif dengan iringan lagu bernyanyi, sehingga lebih menarik dan mudah diikuti oleh peserta. Metode ini menjadi inovasi pembelajaran yang memadukan aspek ilmu agama dengan budaya belajar yang menyenangkan.
Game Edukatif Tingkatkan Kekompakan dan Pemahaman
Untuk menyegarkan suasana, sesi materi pertama diiringi dengan game edukatif yang dipandu oleh Mbak Mufid dan Ubed. Para peserta diajak bermain untuk mengasah pemahaman sekaligus membangun kebersamaan. Game pertama ini berlangsung selama 30 menit setelah sesi materi pertama.
Setelah sesi materi kedua, diadakan pula serangkaian permainan acak (random game) yang dipimpin oleh Fijri, Amar, Alkindi, dan Arsya. Permainan yang diikuti oleh seluruh peserta di antaranya adalah tebak gaya, bola labirin, estafet bola, dan memasukkan air ke dalam botol. Aktivitas ini tidak hanya menguji ketangkasan dan koordinasi, tapi juga membangun suasana keakraban dan kerja sama tim.
Istirahat makan dan sholat (isoma) diberikan selama 30 menit mulai pukul 11.00 hingga 11.30 WIB. Waktu ini dimanfaatkan peserta untuk mengisi tenaga sekaligus mempererat komunikasi antar sesama mahasiswa.
Kegiatan RTL diakhiri dengan sesi penutupan yang menghadirkan kembali ketua HIMA PBA dan Ketua Pelaksana untuk memberikan evaluasi singkat serta motivasi agar semangat belajar bahasa Arab terus tumbuh.
Aan selaku Master of Ceremony (MC) sepanjang kegiatan menyampaikan kesan positif dari peserta yang merasa metode pembelajaran dan permainan yang diadakan sangat membantu dalam memahami materi dengan lebih mudah dan menyenangkan.
Penutup dan Harapan RTL HIMA PBA
Ketua HIMA PBA menegaskan bahwa kegiatan seperti RTL ini sangat penting sebagai media pembelajaran tambahan yang menguatkan pemahaman bahasa Arab secara praktis dan kontekstual. “Kami ingin mahasiswa tidak hanya menghafal, tetapi juga mampu menggunakan Bahasa Arab dalam kehidupan sehari-hari dengan rasa percaya diri,” ujarnya.
Kegiatan ini juga menjadi wadah bagi mahasiswa untuk mengasah soft skill seperti kemampuan berkomunikasi, bekerja sama dalam tim, dan mengelola waktu secara efektif.
Baca Juga: Tingkatkan Ekonomi Desa Jatiarjo, Tim Abdimas Umsida Implementasikan SDGs 8
Dengan suksesnya kegiatan RTL ini, HIMA PBA FAI Umsida membuktikan komitmennya dalam menghadirkan pembelajaran Bahasa Arab yang inovatif dan menyenangkan, sekaligus mempererat tali persaudaraan antar mahasiswa dalam ikatan kekeluargaan yang harmonis.
Penulis: Akhmad Hasbul Wafi