Fai.umsida.ac.id-Fakultas Agama Islam Universitas Muhammadiyah Sidoarjo (FAI Umsida) terus berkomitmen dalam pengembangan literasi keuangan berbasis syariah melalui kerja sama strategis dengan KB Bank Syariah. Salah satu wujud nyata dari kolaborasi ini adalah penyelenggaraan seminar nasional bertajuk “Generasi Z dalam Dunia Perbankan: Kesiapan SDM dalam Era Digital Perbankan”, yang dilaksanakan pada Kamis, 27 Februari 2025 di Aula Mas Mansyur Lantai 7 Kampus 1 Umsida.
Baca Juga:Menyambut Ramadhan 1446 H: Kiat dan Tips agar Ibadah Lebih Optimal
Seminar ini dihadiri oleh ratusan mahasiswa, dosen, dan praktisi perbankan syariah, dengan menghadirkan Rukino, Pemimpin Cabang KB Bank Syariah, sebagai narasumber utama. Acara ini tidak hanya bertujuan untuk meningkatkan wawasan mahasiswa tentang industri perbankan syariah, tetapi juga memperkuat kemitraan strategis antara FAI Umsida dan KB Bank Syariah dalam mendukung peningkatan kualitas SDM di sektor keuangan Islam.
Kemitraan FAI Umsida dan KB Bank Syariah dalam Meningkatkan Kualitas Pendidikan
Dalam sambutannya, pihak KB Bank Syariah menegaskan bahwa dunia perbankan syariah saat ini membutuhkan SDM yang tidak hanya memahami prinsip ekonomi Islam, tetapi juga mampu beradaptasi dengan era digitalisasi. Revolusi Industri 5.0 yang menekankan peran manusia sebagai aset utama dalam industri menjadi tantangan sekaligus peluang bagi mahasiswa untuk mempersiapkan diri memasuki dunia kerja.
Sebagai bagian dari komitmen Tri Dharma Perguruan Tinggi, FAI Umsida bersama KB Bank Syariah berupaya untuk:
✅ Mengembangkan kurikulum yang relevan dengan kebutuhan industri perbankan syariah
✅ Menyediakan fasilitas pembelajaran berbasis digital melalui laboratorium mini bank
✅ Memberikan peluang bagi mahasiswa untuk terlibat langsung dalam praktik industri melalui magang dan pelatihan
Melalui kerja sama ini, mahasiswa FAI Umsida diharapkan dapat memiliki kompetensi dan keterampilan yang dibutuhkan oleh dunia kerja, terutama dalam memahami mekanisme perbankan syariah serta inovasi layanan keuangan digital.
Peran Generasi Z dalam Industri Perbankan Syariah
Dalam seminar ini, Rukino sebagai narasumber menyoroti bahwa Generasi Z memiliki peran penting dalam perkembangan industri keuangan syariah, mengingat mereka tumbuh di era digitalisasi yang memungkinkan adopsi teknologi lebih cepat dalam sistem perbankan.
Beberapa tantangan utama yang dihadapi oleh Generasi Z dalam dunia kerja perbankan syariah adalah:
✅ Persaingan ketat di dunia kerja
✅ Kurangnya pengalaman magang dan keterampilan industri
✅ Ekspektasi gaji dan karier yang terlalu tinggi
✅ Kesenjangan keterampilan dengan kebutuhan industri
Untuk mengatasi tantangan tersebut, mahasiswa perlu memiliki keterampilan yang dibutuhkan oleh industri, seperti:
📌 Pemahaman mendalam tentang prinsip syariah dalam perbankan
📌 Kemampuan beradaptasi dengan perkembangan teknologi keuangan (fintech syariah)
📌 Keterampilan komunikasi dan analisis keuangan yang kuat
Selain itu, mahasiswa juga didorong untuk memiliki integritas dan profesionalisme yang tinggi, karena industri perbankan syariah menuntut standar etika yang lebih ketat dibandingkan perbankan konvensional.
Implementasi MoA: Fasilitas Mini Bank Syariah untuk Mahasiswa
Salah satu implementasi dari kerja sama antara FAI Umsida dan KB Bank Syariah adalah pengembangan laboratorium mini bank yang akan memberikan pengalaman nyata bagi mahasiswa dalam memahami sistem perbankan syariah.
Laboratorium ini akan dilengkapi dengan simulasi layanan perbankan syariah, termasuk:
✅ Pelatihan Frontliner (Customer Service & Teller)
✅ Administrasi pembiayaan dan kepatuhan syariah
✅ Simulasi analisis risiko dan manajemen keuangan syariah
Fasilitas ini akan menjadi inovasi pembelajaran yang berorientasi pada praktik industri, sehingga mahasiswa tidak hanya memahami teori, tetapi juga siap terjun langsung ke dunia kerja.
FAI Umsida terus menunjukkan komitmennya sebagai pusat pendidikan unggul di bidang perbankan syariah, dengan mengedepankan kerja sama yang strategis dengan lembaga keuangan Islam. Ke depan, kerja sama ini diharapkan dapat membuka lebih banyak peluang bagi mahasiswa untuk berkarir di sektor perbankan syariah, baik dalam skala nasional maupun internasional.
Baca Juga:Bulan Ramadan, Bulan Jihad dan Pengorbanan dalam Sejarah Islam
Dengan adanya MoU antara FAI Umsida dan KB Bank Syariah, mahasiswa memiliki peluang lebih besar untuk:
📌 Memahami konsep perbankan syariah secara lebih mendalam
📌 Mendapatkan akses ke fasilitas pembelajaran yang lebih modern dan berbasis digital
📌 Mengembangkan keterampilan yang sesuai dengan kebutuhan industri keuangan syariah
FAI Umsida terus berupaya menjadi fakultas unggulan dalam mencetak lulusan berkualitas yang siap berkontribusi dalam industri keuangan Islam. Dengan kurikulum berbasis industri, fasilitas modern, dan kerja sama strategis, mahasiswa tidak hanya dibekali dengan ilmu, tetapi juga memiliki kesempatan nyata untuk berkembang di dunia kerja.
Ayo bergabung dengan FAI Umsida dan raih masa depan cerah dalam industri perbankan syariah!
Penulis:AHW