Dalam rangka mewujudkan visi misi kampus unggul dan capaian Asean Recognitian di tahun 2038, Fakultas Agama Islam (FAI) Universitas Muhammadiyah Sidoarjo (Umsida) mengirimkan 6 mahasiswa dari Pendidikan Agama Islam (PAI) dan Pendidikan Bahasa Arab (PBA) untuk mengikuti program International Credit Transfer (ICT) di Universiti Sultan Zainal Abidin (UniSZA) Malaysia selama satu semester, Minggu (16/10). Ke-enam mahasiswa FAI beserta perwakilan Umsida diterima oleh Dekan Fakulty Kontemporary Islam UnisZA, Prof Dr Engku Ahmad Zaki Engku Alwi. Melalui program ICT mahasiswa Umsida didorong untuk mendapatkan peningkatan pengalaman baik berupa hard skills atau soft skills, perluasan, dan penguatan jejaring, serta pemahaman yang lebih baik tentang sosial budaya bangsa asing melalui interaksi dengan mahasiswa dan masyarakat di luar negeri.
Dekan FAI Dr Istikomah M Ag menjelaskan lawatannya ke UniSZA. “Kami mengirimkan mahasiswa yang berasal dari 3 prodi PAI dan 3 prodi PBA untuk mengikuti program ICT selama satu semester di UniSZA. Program ini sangat besar manfaatnya bagi mahasiswa. Selain mereka bisa saling mengenal budaya dan adat istiadat yang ada di masing-masing negara. Mereka akan mengenal lebih dekat tentang iklim kampus yang ditempati,” ujarnya.
Perwakilan Umsida yang melakukan lawatan ke UniSZA adalah Dekan FAI Dr Istikomah M Ag, Kaprodi PAI Dr Anita Puji Astutik S Ag M Pd I, Kaprodi PBA Khizanatul Hikmah S S M Pd, dan Kasi Lembaga Kantor Urusan Internasional (LKUI) Umsida Wahyu Taufik S Pd M Ed.
Selain pengiriman mahasiswa ICT FAI Umsida juga melakukan kerjasama dengan UniSZA di antaranya sebagai invite speaker di international conference, mendampingi mahasiswa UniSZA yang datang ke Umsida untuk program student mobility, dan grand research. “Program tersebut merupakan bentuk kerjasama internasioanal yang dibangun oleh FAI Umsida dan Fakulty Pengajian Kontemporeri Islam di UniSZA yang sudah berjalan 4 tahun. Hal ini tentu membawa dampak yang luar biasa termasuk internasionalisasi Umsida dimana masing- masing prodi Umsida terus di dorong untuk melakukan kerjasama baik nasional maupun internasional,” papar Dekan FAI Umsida Dr Istikomah M Ag.
Pada kesempatan tersebut dilakukan penyerahan secara simbolik buku-buku karya Prof Dr Engku Ahmad Zaki Engku Alwi, Dekan Fakulti Pengajian Kontemporari Islam UniSZA. Kunjungan rombongan dari Umsida diterima langsung oleh Prof Syukor Bin Abd Rozak Ph D selaku Deputi Vice Concellor bidang Research & Innovation UniSZA. Dr Istikomah M Ag menjelaskan jika pihak UniSZA memberikan opsi kerjasama dalam berbagai bidang. “Apresiasi yang luar biasa di berikan UniSZA kepada Umsida dengan memberikan kesempatan kepada dosen Umsida dalam pengembangan riset dan inovasi. Awalnya kerjasama Umsida dan UniSZA terjalin lewat program publikasi ilmiah, berlanjut dengan pertukaran mahasiswa atau International Mobility Kredit Transfer, dan sekarang penelitian dalam bentuk grand hibah. Umsida dan UnisZA melakukan kolaborasi dalam program research. Harapannya nanti ada publikasi dalam level scopus. Semoga pengembangan-pengembangan dan inovasi yang dilakukan oleh Umsida secara umum akan terus membawa dampak yang luar biasa sehingga Asean Recognitian akan tercapai oleh Umsida di tahun 2038,” pungkasnya.
*Humas Umsida