International Guest Lecture, Ajang Kolaborasi Ilmiah Antara FAI Umsida dan UniSZA Untuk Perkuat Kerja Sama

Fai.umsida.ac.id-Fakultas Agama Islam (FAI) Universitas Muhammadiyah Sidoarjo (Umsida) sukses menyelenggarakan International Guest Lecture yang membahas tema “Pra Perkahwinan di Malaysia dan Indonesia dari Aspek Maqasid Syariah” pada Senin, 16 Desember 2024. Acara ini menghadirkan Prof Madya Dr Zurita Binti Mohd Yusof, dosen dari Universiti Sultan Zainal Abidin Malaysia, sebagai keynote speaker, dan sejumlah akademisi dari Umsida yang turut membawakan materi penting terkait pernikahan dan kehidupan berumah tangga.

Baca Juga:Inilah 11 Mahasiswa FAI Umsida Yang Lolos Program Internasional Student Exchange di Malaysia

Kursus Pra Perkahwinan dan Maqasid Syariah oleh Prof Zurita

Acara yang bertempat di Aula Mas Mansyur, Gedung GKB 2 Lt.7 Umsida ini dibuka dengan sesi pemaparan oleh Prof Madya Dr Zurita Binti Mohd Yusof. Beliau membahas mengenai kursus pra perkahwinan yang menjadi syarat di Malaysia sebelum pasangan menikah, dengan tujuan untuk memberikan pemahaman mendalam mengenai kesiapan mental, spiritual, dan tanggung jawab dalam berumah tangga sesuai dengan maqasid syariah.

“Kursus ini sangat penting untuk mempersiapkan calon pasangan agar memiliki bekal pengetahuan yang cukup sebelum menikah. Fokus utamanya adalah bagaimana membentuk pernikahan yang harmonis dan berkelanjutan dengan mengedepankan prinsip maqasid syariah,” ujar Prof. Zurita dalam sesinya.

Sesi ini memberikan wawasan berharga bagi peserta, khususnya mahasiswa dan dosen Umsida, tentang bagaimana kesiapan pra nikah juga dapat diterapkan di Indonesia untuk mengurangi permasalahan keluarga dan meningkatkan kesejahteraan rumah tangga.

Pembahasan Perspektif Al-Qur’an dan Hukum Pernikahan

Materi berikutnya dibawakan oleh Dr Diyah Ekowati SThI MSi yang memfokuskan pembahasannya pada surat Ar-Rum ayat 54. Ayat ini menegaskan fase kehidupan manusia dan pentingnya memahami hakikat berumah tangga dalam bingkai Islam. Dr. Diyah menjelaskan bahwa pernikahan harus dimaknai sebagai bagian dari perjalanan spiritual yang membutuhkan kesabaran, pemahaman, dan pengelolaan emosi yang baik.

Sementara itu, Dr Eko Asmanto MA membahas ushul fiqih dan kaitannya dengan aturan-aturan pernikahan dalam Islam. Beliau menekankan pentingnya memahami dasar-dasar hukum Islam untuk menciptakan pernikahan yang kokoh dan berlandaskan syariah. “Ushul fiqih memberikan kerangka berpikir yang kuat dalam memecahkan berbagai permasalahan terkait pernikahan, termasuk kesiapan individu dan tata cara yang sesuai dengan syariat,” ujarnya.

Tidak ketinggalan, Dr Istikomah MAg membahas isu penting mengenai pernikahan dini dan relevansinya dengan kursus pra nikah. Beliau menyampaikan bahwa kursus semacam ini tidak hanya penting bagi pasangan yang akan menikah, tetapi juga sebagai bentuk pencegahan terhadap pernikahan usia dini yang masih marak terjadi di beberapa wilayah. “Pendidikan pra nikah harus lebih digaungkan agar calon pasangan memahami peran dan tanggung jawab mereka secara matang,” ungkap Dr Istikomah.

Materi lain yang tak kalah menarik datang dari Rachmad Salahuddin TP SAg M.PdI, yang membahas mengenai poligami dalam perspektif hukum Islam. Beliau memberikan pandangan kritis dan akademis mengenai praktik poligami serta syarat-syarat yang harus dipenuhi agar adil sesuai dengan ajaran Islam.

Selain itu, materi mengenai manajemen dalam rumah tangga dibawakan oleh dosen perbankan syariah Umsida. Fokus dari materi ini adalah bagaimana suami berperan sebagai pencari nafkah dan istri sebagai pengelola keuangan keluarga. Beliau menjelaskan pentingnya pengelolaan keuangan yang baik dalam menciptakan keseimbangan ekonomi dalam keluarga. “Manajemen rumah tangga yang baik akan menciptakan harmoni, dengan suami dan istri saling memahami peran masing-masing,” tuturnya.

 Kolaborasi International Ilmiah FAI Umsida untuk Penguatan Nilai Keluarga

Kegiatan International Guest Lecture ini menjadi ajang yang sangat bermanfaat bagi peserta dalam memahami berbagai isu pra pernikahan dan kehidupan berkeluarga dari perspektif Islam. Dengan menghadirkan pembicara ahli, baik dari Malaysia maupun dosen-dosen FAI Umsida, acara ini berhasil memberikan wawasan mendalam mengenai pentingnya persiapan mental, hukum, dan manajemen dalam membangun rumah tangga yang harmonis.

Baca Juga:Lanjutkan Program Student Mobility dengan UniSZA Malaysia, Umsida Sambut dan Lepas 19 Mahasiswa

Melalui kegiatan ini, FAI Umsida sekali lagi membuktikan komitmennya dalam mendukung penguatan nilai-nilai Islam di masyarakat dan menjadi pusat pengembangan ilmu yang relevan dengan tantangan zaman. Acara ini juga menjadi inspirasi bagi mahasiswa untuk lebih aktif dalam memahami aspek-aspek penting dalam kehidupan berumah tangga sebagai bagian dari implementasi ajaran Islam.

“Bersama FAI Umsida, mari wujudkan generasi yang siap membangun keluarga harmonis berlandaskan nilai-nilai maqasid syariah!”

Penulis:AHW

Berita Terkini

Syair
Syair Al-Qur’an Mahasiswa PAI Semarakkan Fortama FAI Umsida 2025
September 30, 2025By
Fortama
Fortama FAI Umsida 2025 Hadirkan Nuansa Nusantara dan Sambut 300 Maba
September 27, 2025By
workshop
Workshop Penyusunan RPS FAI Umsida Dorong Peningkatan Mutu Akademik
September 26, 2025By
IMM
Pelatihan Sidang PK IMM Averroes Perkuat Kompetensi Kader dalam Berorganisasi
September 24, 2025By
Rakornas
Dekan FAI Umsida dan Kepala Ma’had Umar bin Khattab Hadiri Rakornas Ma’had Muhammadiyah se-Indonesia
September 22, 2025By
HIMA
Harmonisasi HIMA PBA 2025 Jadi Ajang Pererat Kebersamaan Pengurus Lama dan Baru
September 21, 2025By
hima
Harmoni dalam Kebersamaan HIMA PAI Umsida Gelar Family Gathering di Kota Batu
September 20, 2025By
pai
Seminar Nasional PAI dan Literasi Digital Jawab Disrupsi Informasi Keagamaan
September 18, 2025By

Prestasi

FAI
Dekan & Wakil Dekan FAI Umsida Raih Pengabdi Terbaik Hibah RisetMu TA 2024-2025
September 16, 2025By
Airlangga
Raih Medali Emas di 15th Airlangga Championship, Putri Hikmiyatil Latifah Bidik Karier Atlet PON Nasional
September 13, 2025By
MTQMN
Lima Mahasiswa FAI Umsida Lolos Seleksi Pra Nasional MTQMN XVIII 2025
September 11, 2025By
Zulfahmi
Kerja Keras Berbuah Manis Zulfahmi Raih Juara 1 Pencak Silat Tingkat Dewasa
September 7, 2025By
Putri
Ikhlas dan Disiplin Kunci Putri Hikmahyatil Latifah Meraih Juara 1 Pencak Silat untuk FAI Umsida
September 6, 2025By
Raih Juara Kanjuruhan Fighter Competition II 2025, Zain Ungkapkan “Ini Wadah untuk Mengasah Fisik, Mental, dan Teknik”
September 4, 2025By
Mahasiswa FAI Umsida Borong Prestasi Gemilang di Kejuaraan Pencak Silat Kanjuruhan Fighter Competition II 2025
September 3, 2025By
Zain Zidan Amir Terpilih Sebagai Ketua Umum Tapak Suci Umsida Periode 2025-2026
August 28, 2025By

Penelitian

Abdimas FAI Umsida Kembangkan PAUD Aisyiyah Wonoayu melalui Model Flipped Classroom
May 6, 2025By
Tim Abdimas FAI Umsida Lakukan Pelatihan Marketing Untuk Memberdayakan Unit Usaha Wakaf Produktif
September 11, 2024By
Bahas Psikologi Belajar, Dosen FAI Umsida Lakukan Abdimas Internasional di Malaysia
September 4, 2024By
Abdimas Internasional di PCIM Malaysia, Dosen Pesya FAI UMSIDA Lakukan Literasi Keuangan Bersama PMI
September 3, 2024By
Para Orang Tua ABK Ikuti Sosialisasi Penelitian Website Theraphy Al-Qur’an Bersama PAI Umsida
September 2, 2024By
Dosen PGMI Umsida Berikan 7 Tips Untuk Guru Agama Islam di Masa Transisi Endemi
August 19, 2024By