Fai.umsida.ac.id– Mahasiswa Program Magister Pendidikan Islam (MPI) Universitas Muhammadiyah Sidoarjo (Umsida) melaksanakan pendampingan intensif di PAUD Celep yang berada di bawah Pimpinan Cabang ‘Aisyiyah (PCA) Sidoarjo, selama kurang lebih 1,5 bulan dan ditutup pada Senin, 29 Desember 2025.
Kegiatan ini menjadi bentuk penerapan ilmu dari empat mata kuliah inti, sekaligus praktik penguatan etika, komunikasi, dan koordinasi dalam dunia pendidikan.
Lima mahasiswa S2 MPI yang terlibat yaitu Ismiyati, S.Pd., Alfiatun Naimah, S.Pd., Heni Dwi Utami, S.Sos., S.Pd.Gr., Yanik Purwanti, S.Pd., SST., M.Keb., dan Imroati, S.Pd.I. Mereka meluangkan waktu, tenaga, serta pikiran untuk membantu pembenahan sumber daya manusia (SDM) dan tata kelola pembelajaran di PAUD Celep.
Pendampingan Guru dari Modul Ajar hingga Pemanfaatan AI
Selama program berlangsung, mahasiswa mendampingi aktivitas guru sekaligus memberikan penguatan pada aspek teknis pembelajaran. Fokus pendampingan mencakup pelatihan penyusunan RPP atau modul ajar, pemanfaatan kecerdasan artifisial (AI) untuk membuat bahan ajar lebih kreatif, hingga pembinaan pengelolaan kelas yang efektif.
Selain itu, mahasiswa juga turut membantu penataan administrasi kelembagaan agar sistem kerja PAUD lebih rapi dan terukur. Pendampingan dirancang tidak sekadar bersifat kunjungan, melainkan perbaikan bertahap melalui praktik langsung bersama guru.
Parenting Wali Murid Menguatkan Kolaborasi Sekolah dan Keluarga
Program pendampingan juga menyentuh penguatan relasi sekolah dengan wali murid. Mahasiswa mengadakan kegiatan parenting yang dilaksanakan bersamaan dengan momen pengambilan rapor. Langkah ini menekankan pentingnya sinergi pendidikan, karena keberhasilan pembelajaran anak usia dini memerlukan keterlibatan sekolah dan keluarga secara seimbang.
Penutupan 29 Desember 2025 Tekankan Profesionalitas dalam Pendidikan
Acara penutupan program MPI Go to School dilaksanakan pada Senin, 29 Desember 2025 di PAUD Celep. Kegiatan ini dihadiri perwakilan PCA Sidoarjo, guru PAUD Celep, mahasiswa S2 MPI, serta para pembimbing.
Ketua PCA Sidoarjo Haryanti menyampaikan apresiasi atas pendampingan yang dilakukan mahasiswa. “Karena PAUD Celep adalah PR terbesar dari Majelis Pauddasmen PCA Sidoarjo,” ujarnya.
Dosen pembimbing mahasiswa, Dr. Ida Rindaningsih, M.Pd., dengan Dr. Anita Puji Astutik S,Ag, M.Pd.I juga menyampaikan terima kasih karena telah diberi kesempatan berkontribusi di PAUD Celep. Ia berharap program Pengabdian Masyarakat (Abdimas) dari Umsida dapat lolos dan diletakkan di beberapa titik layanan pendidikan.
Sementara itu, perwakilan mahasiswa Alfiatun Naimah, S.Pd. menegaskan bahwa proses belajar dan pendampingan tidak selalu berjalan mulus. “Ada trial and error. Dari pengalaman yang diperoleh bisa ditarik garis kesimpulan bahwa ilmu, etika, komunikasi dan koordinasi adalah bagian penting dari profesionalitas terlebih dalam dunia pendidikan,” ucapnya.
Di akhir kegiatan, mahasiswa menyerahkan kenang-kenangan berupa buku penghubung, meja belajar, alat pembelajaran efektif, dan LCD. Mereka berharap pendampingan ini memberi manfaat bagi PAUD Celep sekaligus menjadi bekal pembelajaran berharga bagi mahasiswa MPI Umsida.
Penulis: Akhmad Hasbul Wafi























