Fai.umsida.ac.id- Silaturahmi menjadi kunci memperpanjang umur dan memperluas rezeki, sebagaimana dijanjikan dalam hadits Nabi. Semangat inilah yang dihidupkan oleh kader-kader IMM Averroes FAI Umsida dalam Halal Bihalal pasca-Idulfitri 1446 H.
Baca Juga: Pengukuhan 3 Guru Besar Umsida, Perkuat Visi Perguruan Tinggi Unggul
Dalam semangat kebersamaan dan mempererat ukhuwah pasca-Idulfitri, Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah (IMM) Komisariat Averroes Fakultas Agama Islam Universitas Muhammadiyah Sidoarjo (FAI Umsida) menyelenggarakan Halal Bihalal dan makan bersama pada Selasa (08/04/2025). Kegiatan ini berlangsung hangat di kediaman Dekan FAI Umsida, Dr Imam Fauji Lc MPdI, dengan dihadiri puluhan kader dari berbagai angkatan.
Tradisi Tahunan Idul Fitri IMM FAI
Acara dimulai sejak pukul 08.00 WIB dengan titik kumpul di Kampus 1 Umsida. Sesuai dengan tema kegiatan, seluruh peserta mengenakan pakaian bebas namun sopan sebagai bentuk kesederhanaan dan keterbukaan dalam menjalin silaturahmi. Turut hadir dalam kegiatan ini para pengurus dan kader aktif IMM Averroes.
Dalam sambutannya, Dr Imam menyampaikan bahwa tradisi Halal Bihalal bukan sekadar rutinitas tahunan, melainkan bentuk nyata dari ajaran Islam untuk mempererat hubungan antar sesama, terutama di kalangan keluarga besar IMM dan FAI Umsida. Ia juga mengapresiasi semangat kader IMM yang selalu aktif, konsisten menjaga tradisi, serta terus menunjukkan kontribusi positif dalam kehidupan kampus.
“Silaturahmi seperti ini sangat penting untuk dijaga. Dari Abu Hurairah RA, Rasulullah SAW bersabda: ‘Barang siapa yang ingin diluaskan rezekinya dan dipanjangkan umurnya, maka hendaklah ia menyambung tali silaturahmi.’ (HR. Bukhari). Hadits ini menjadi motivasi kita semua untuk terus menjalin hubungan yang baik, bukan hanya karena momen Idulfitri, tapi sepanjang waktu,” tutur Dr Imam.
Setelah sesi sambutan dan tausiyah singkat, kegiatan dilanjutkan dengan makan bersama dirumah kader IMM FAI Angkatang 29 ala ‘liwetan’, yang menjadi simbol kebersamaan dan kesetaraan. Puluhan kader duduk melingkar di lantai, menyantap hidangan sederhana yang disusun memanjang di atas daun pisang dan kertas nasi, dengan menu khas seperti nasi putih, ayam goreng, sayuran, sambal, dan kerupuk.
Silaturahmi Mempererat Hubungan
Gelak tawa dan canda terdengar sepanjang kegiatan, menandakan eratnya rasa kekeluargaan di antara peserta. Tak hanya sekadar berkumpul, acara ini juga menjadi momen refleksi bagi kader IMM untuk mengevaluasi perjalanan organisasi selama Ramadhan dan merancang agenda pasca-Lebaran.
Ketua Komisariat IMM Averroes, Ghulam Syafiulah, dalam pernyataannya menyampaikan rasa syukur atas antusiasme kader dalam kegiatan ini. Ia juga berharap agar tradisi semacam ini bisa terus dilestarikan dan ditingkatkan kualitasnya di tahun-tahun mendatang.
“Ini bukan hanya tentang makan bersama, tapi tentang merajut kembali semangat juang kita setelah sebulan penuh berpuasa. Kami ingin IMM tidak hanya aktif dalam kegiatan intelektual dan sosial, tetapi juga kuat dalam hal ukhuwah,” ujarnya.
Selain itu, acara ini juga mempertegas peran IMM Averroes sebagai organisasi mahasiswa yang tidak hanya fokus pada pergerakan intelektual dan sosial, tetapi juga memperkuat nilai-nilai Islam seperti ukhuwah, hormat kepada pimpinan, dan menjaga adab silaturahmi.
Baca Juga: Kebijakan Ekonomi Donald Trump dalam Sorotan Ekonomi Syariah
Dengan kegiatan ini, IMM Averroes FAI Umsida berharap semangat kebersamaan dan kehangatan pasca-Lebaran dapat menjadi modal spiritual dalam menghadapi tantangan ke depan, baik dalam organisasi, akademik, maupun kehidupan pribadi.
Penulis: AHW